“Kayaknya kisah cinta idamanku berubah deh.” “Nggak lagi teman tapi menikah?” “Iya. Kayaknya punya strong relationship dengan orang baru juga menyenangkan.” “Karena teman yang kamu taksir nggak pernah nyadar?” “Asem. Bukan ya, karena ternyata Jogja setelah kepulanganku dari Jakarta, meski terasa akrab tapi tetap terasa nggak tepat. Sebaliknya, Jakarta yang baru saja kukenal dia bisa menyembuhkan banyak luka, membuatku melihat sisi lain dari diriku dan ya bikin aku jatuh cinta pada diriku sendiri dan sama kota itu.” “Hmm, have you found the one like Jakarta? Or you met him in Jakarta ?” “Hahaha. Hmmm.”